LAMPUNG TIMUR, L86News.com – Rapat koordinasi sekaligus penandatanganan komitmen kontribusi pengadaan beras di Perum Bulog Kancan Metro berlangsung di Ruang Data Makodim, Jl. Soekarno-Hatta, Desa Mataram Marga, Kecamatan Sukadana, Kabupaten Lampung Timur, Sabtu (08/03/2025).
Hadir dalam kegiatan, Dandim 0429/Lamtim Letkol Arm Arief Budiman, S. Sos., M.M, Kasdim Mayor Inf Edy Sumarnoto, Pasiter Kapten Kav. Afrizal, Kepala Bulog Sub Divre Metro Tri Novianti, Plt. Kadis Pertanian Lamtim Tri Wibowo, Mitra Bulog Cinta Damai Sekampung Ampi, Mitra Bulog Sukadamai Edison, Mitra Bulog PP Srikaya, Mitra Bulog Hanjaya Sembada Makmur Yayan, Mitra Bulog PP Berkah Karya Tani Sutikno serta Mitra Bulog PP Bersaudara Rusbiyanto.
Dandim 0429/Letkol Arm Arief Budiman,.S. Sos., M.M mengajak kepada semua pihak untuk bahu membahu mensukseskan ASTA CITA Presiden Prabowo Subianto yakni mewujudkan ketahanan pangan.
“Mari bekerjasama dan sama-sama bekerja sehingga apa yang menjadi program pemerintah pusat mewujudkan swasembada pangan terutama di Provinsi Lampung khususnya Kabupaten Lampung Timur bisa tercapai dan sukses”, ujar Dandim.
Lebih lanjut Dandim mengutarakan, selain serapan gabah guna mendukung suksesnya program ASTA CITA, Perum Bulog juga ada target serapan beras untuk cadangan pangan nasional.
“Terima kasih atas kehadiran para mitra Bulog, mudah-mudahan komitmen bersama ini mampu merealisasikan target serapan beras di Kabupaten Lampung Timur”, tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Bulog Sub Divre Metro Tri Novianti menuturkan selain gabah pihak Bulog juga melaksanakan serapan beras dengan menggandeng mitra/ pabrik besar yang ada di wilayah.
“Sesuai dengan luasan lahan Kabupaten Lampung Timur mendapatkan target pembelian beras medium bulan Maret 4000 ton dan April 3600 Ton, jadi total ada 7600 ton beras yang akan di beli oleh Bulog dengan harga Rp. 12.000/Kg sebagai cadangan pangan”, ungkapnya.
Usai rakor dan penandatanganan komitmen pengadaan beras, Dandim beserta rombongan melanjutkan kegiatan rakor bersama Korluh sekabupaten Lampung Timur di Aula Gatot Soebroto Makodim.
Dihadapan para Danramil dan Korluh, Dandim menyampaikan sosialisasi dan koordinasi dilakukan dalam rangka penyerapan gabah sesuai target dari pemerintah guna mencapai ketahanan pangan nasional.
“Ibu Pertiwi sudah memanggil kita, sehingga sosialisai harus menjadi wadah untuk mencari solusi bagaimana mekanisme serta prosedur-prosedur yang harus dilakukan para Danramil, Babinsa bersama Korluh maupun kelompok tani yang terjun langsung ke lapangan dalam memaksimalkan target penyerapan gabah petani”, jelas Dandim.
Kepala Bulog Sub Divre Metro menambahkan, pentingnya kerja sama dengan TNI untuk percepatan penyerapan gabah dengan target nasional sebesar 3 juta ton hingga 31 April pada tahun 2025.
“Mari berkolaborasi dan berkoordinasi yang baik antara TNI, Bulog, dan Dinas Pertanian, hingga tingkat Kelompok tani, sehingga penyerapan gabah pada tahun 2025 dapat berjalan dengan sukses dan memenuhi harapan pemerintah,” tutupnya.
Kontributor : Tar/Pendim