LAMPUNG TIMUR, L86NEWS.COM – Proyek revitalisasi Situs Taman Purbakala Pugung Raharjo senilai Rp 1.568.090.395,90 terkesan di kerjakan asal jadi dan di duga tidak menerapkan Juknis serta Rencana Anggaran Biaya (RAB) dalam merealisasikan pembangunan.
Pantauan di lokasi, proyek revitaliasai situs purbakala di Kecamatan Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur itu tampak memilukan. Salah satu bangunan shelter belum di pasang atap, balok beton atap runtuh karena patah.
“Untungnya tidak ada korban jiwa bang. Saya juga tidak bisa membayangkan kalau runtuhnya sudah di pakai berteduh oleh pengunjung. Misalnya pas hujan dan banyak yang ngiup di shelter tersebut,” ujar Mat, salah satu juru kunci situs, Kamis (24/11/2021).
Menurutnya, proyek yang di biayai APBN tahun 2021 itu di kerjakan sejak tanggal 25 Agustus dengan limit waktu selama 90 hari. Namun, hingga saat ini belum ada tanda-tanda mau selsai. “Kondisi alam (cuaca) jadi alasannya,” kata Mat.
Hal serupa juga terjadi pada tanaman bunga di seputar taman. Padahal belum seluruhnya tertanami, tapi sudah kering dan mati. “Nanti 6 bulan masa pemeliharaan kalo ada yang mati/rusak bangunan harus di perbaiki lagi,” kata Widy selaku juru pelihara taman.
Reporter : Malik