Pawai Obor Malam Takbiran, 70 Personel Polres Maggarai Siap Jaga Situasi Tetap Kondusif
MANGGARAI, L86News.com – Menjelang hari raya Idul Fitri, umat Muslim di kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT) bersiap-siap untuk menggelar malam takbiran dengan mengadakan pawai obor dengan berjalan kaki.
Malam takbiran yang akan berlangsung pada malam ini menjadi salah satu momen penting yang dinanti-nantikan oleh umat Muslim di Ruteng.
Selasa, 09/4/2024
Kami sangat antusias menyambut malam takbiran ini, karena selain sebagai momen keagamaan, juga menjadi wujud kebersamaan dan kegembiraan bagi kami sebagai umat Muslim di Ruteng,” ujar salah seorang warga setempat.
Hal ini merupakan tradisi yang telah lama dilakukan oleh umat beragama Muslim, baik di daerah, maupun di kota-kota besar di Indonesia. Ini untuk merayakan momen keagamaan dengan penuh kegembiraan dan kebersamaan.
“Kami berharap melalui pawai obor ini, semangat kebersamaan dan persaudaraan di antara umat Muslim dapat semakin terjalin erat,” tambahnya.
Menurut informasi yang diperoleh dari IPTU Daniel Djihu, Kasubag Dalops Polres Manggarai, kegiatan malam takbiran ini direncanakan akan dimulai pukul 19.00 WITA dan berlangsung hingga selesai.
Rute pawai obor ini akan dimulai dari Masjid Baiturrahman, belok kanan menuju gereja Kristus Raja, kemudian melalui Pertiga Gereja Kumba, melintasi lampu merah kota Ruteng, menuju Wae lampu merah mbaumuku, dan kembali ke Masjid Baiturrahman. Diperkirakan pawai ini akan selesai sekitar pukul 21.00 WITA.
Dalam pawai obor ini, diperkirakan akan diikuti oleh kurang lebih 500 umat Muslim dari berbagai kalangan masyarakat.
Mereka akan berjalan bersama sambil membawa obor sebagai simbol kebahagiaan dan kebersamaan dalam menyambut hari kemenangan setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh.
Lebih lanjut, IPTU Daniel Djihu, Kasubag Dalops Polres Manggarai menjelaskan bahwa untuk memastikan kelancaran dan keamanan acara malam Takbiran, Polres Manggarai telah menyiapkan sebanyak 70 personel yang akan bertugas dalam pengamanan malam takbiran ini.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga situasi agar tetap kondusif dan aman bagi semua peserta dan masyarakat sekitar,” kata IPTU Daniel Djihu.
Pengamanan ini juga merupakan bagian dari operasi Ketupat turangga 2024 yang dilakukan oleh pihak kepolisian untuk memastikan keamanan dan ketertiban selama masa libur Lebaran.
“Dengan adanya pengamanan yang ketat dan partisipasi aktif dari masyarakat, diharapkan malam takbiran dan seluruh perayaan Idul Fitri berlangsung dengan lancar dan meriah tanpa adanya gangguan atau insiden yang merugikan.” Tutup perwira berpangkat IPTU itu.
Reporter : Alex
Pos terkait
