Pelatihan Analisa Wilayah Untuk Pertahanan Wilayah Kodam III/Slw
BANDUNG, L86NEWS.COM – Pangdam III/Slw Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo S.I.P., membuka secara langsung pembekalan pengetahuan Analisa Data dan Digital yang diikuti oleh Aparat Intel (Apintel), serta Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) Kodam III/Slw.
Diikuti oleh 123 peserta, terdiri dari 88 personel Apintel dan 35 personel Kowad Jajaran Kodam III/Slw dengan nara sumber Ibu Lina dan Ibu Dina dari Universitas Binus.
Dalam sambutannya, Pangdam menjelas kan bahwa pembekalan tersebut, terkait Sistem Informasi (Sisfo) dan Sistem Komunikasi (Siskom) yang sudah di bangun Kodam III/Slw.
Pembangunan Sisfo dan Siskom tersebut perlu diimbangi dengan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) agar sejajar dan seimbang dengan teknologi yang sudah disiapkan.
Maka dilakukan pembekalan untuk peningkatan kemampuan SDM agar dapat mengoperasionalkan Sisfo dan Siskom secara optimal, sesuai dengan tugas yang di emban oleh masing-masing Satuan.
Pangdam pun merencanakan akan lebih mengoptimalkan manfaat dari Sisfo dan Siskom. Ke depan akan diberikan juga pelatihan – pelatihan lanjutan pada anggotanya untuk meningkatkan lagi kemampuan SDM, dalam rangka mendukung tugas pokok Kodam III/Slw, terutama materi yang berkaitan dengan pendataan wilayah.
Karenanya diharapkan Prajurit dapat menggunakan Sisfo dan Siskom tesebut, untuk melakukan pendataan wilayah, kemudian data dientri pada Sisfo dan siskom, selanjutnya dianalisa.
Dari hasil analisa data wilayah, dapat di jadikan rencana aksi dan rencana kegiatan Kodam III/Slw. “Tentunya semua itu untuk menjaga keutuhan, persatuan dan kesatuan bangsa serta dalam rangka membangun pertahanan Kodam III/Siliwangi,” ujarnya.
Sebelum mengakhiri sambutannya, Pangdam mengajak semua pihak untuk dapat berpartisipasi dalam upaya peningkatan SDM Prajurit Kodam III/Siliwangi, karena menurutnya untuk membangun Kesatuan dan Persatuan, perlu melibatkan semua komponen yang ada di negara ini.
“Nilai Kesatuan dan Persatuan tidak dapat dibangun oleh satu pihak atau satu instansi saja, namun harus dilakukan secara bersama,” pungkasnya.
Reporter : Bg86
Pos terkait
