Empat Hari Akan Penuh Berkah di Ponpes Roudlotul ‘Ilmi Kranggan
BANYUMAS, L86News.com – Pondok Pesantren Roudlotul ‘Ilmi Kranggan, Pekuncen, Banyumas, bersiap menggelar rangkaian Haflah Akhirussanah dan Pelepasan Peserta Didik MTs dan MA Ar-Ridlo Tahun Pelajaran 2024/2025.
Kegiatan akan dilaksakan selama empat hari berturut-turut, mulai Jumat hingga Senin, 13–16 Juni 2025, bertempat di komplek pondok akan dipenuhi kegiatan penuh hikmah, spiritualitas, kemanusiaan, dan kemeriahan santri. Demikian yang disampaikan Habib Muhammad, Ketua Komite Sekolah, kepada awak media, Rabu malam (11/06/2025)
Beliau juga menutirkan, nahwa acara akan diawali pada Jumat, 13 Juni 2025 pukul 13.30 WIB dengan ziarah makbarah muassis pondok, sebagai bentuk takzim dan munajat santri atas perjuangan para pendahulu. Dilanjutkan pada Sabtu, 14 Juni 2025 pukul 09.00 WIB, panitia menyelenggarakan donor darah terbuka untuk umum di lingkungan pesantren, dalam rangka memperingati hari jadi MTs dan MA Ar-Ridlo.
Hari ketiga, Ahad, 15 Juni 2025, akan berlangsung dua kegiatan utama. Pertama, Khotmil Kutub (Akhirussanah) yang dimulai pukul 08.00 – 12.00 WIB untuk santriwan dan dilanjutkan pukul 13.00 – 16.30 WIB untuk santriwati, menjadi ruang puncak spiritualitas dan keilmuan santri. Di hari yang sama, mulai pukul 08.00 hingga 13.00 WIB, masyarakat juga dapat mengikuti cek kesehatan gratis, meliputi konsultasi, tensi darah, hingga pengobatan ringan bersama dr. Fatimah Zahra Al Muhdor.
Adapun puncak Haflah digelar pada Senin, 16 Juni 2025. Di pagi hari pukul 08.00 WIB, digelar pelepasan peserta didik MTs dan MA Ar-Ridlo sebagai bentuk apresiasi dan doa keberangkatan menuju medan dakwah dan pengabdian.
Menjelang sore hingga malam, santri akan menampilkan bakat dan kreativitas dalam Pentas Seni, sebelum akhirnya ditutup dengan Majelis Ar-Ridlo Bersholawat bersama Habib Haedar Alwi Assegaf mulai pukul 20.00 WIB hingga selesai, menyemai cinta Rasul dalam lantunan sholawat dan doa bersama.
Selanjutnya Ketua Komite, Juga Pengasuh pesantren, Habib Muhammad Al Habsyi, menegaskan bahwa Haflah ini adalah momentum yang sarat nilai. “Bukan hanya akhir tahun ajaran, tapi awal pengabdian. Di sinilah para santri berpamitan dengan ilmu dan adab untuk kemudian menyebarkannya ke tengah masyarakat,” ungkap beliau, Rabu sore (11/06/2025), kepada awak media.
Ia pun menyampaikan harapan dan doa, “Semoga Allah SWT memberkahi langkah para santri, memberikan keteguhan bagi para wali santri, serta menyelimuti masyarakat sekitar pondok dengan rahmat dan cahaya-NYQ. Semoga ikatan hati ini terpelihara dalam cinta kepada ilmu, ulama, dan Nabi Muhammad SAW.” Pungkas doa dan harapanya.
Kontributor : Djarmanto – YF2DOI
Pos terkait
