Lomba Desa 2023, Sindang Anom Andalkan Konsep Desa Cerdas atau Smart Village

waktu baca 2 menit
Senin, 6 Mar 2023 19:09 0 335 Redaksi

LAMPUNG TIMUR, L86News.com – Desa Sindang Anom, Kecamatan Sekampung Udik, Kabupaten Lampung Timur mengandal kan konsep desa cerdas (samrt village) pada lomba desa tingkat kabupaten tahun 2023. 

Konsep Desa Cerdas (Smart Village) di desa yang hanya memiliki pendidikan tingkat Usia Dini, SD dan SMP itu adalah inisiatif berbasis komunitas yang di gagas untuk memanfaatkan teknologi informasi bagi masyarakat pedesaan. 

Sedangkan di bidang ekonomi Sindang Anom merupakan sentra penghasil daging sapi dengan presentase 90 persen warganya peternak sapi.  Selain sapi, sebagian warga juga budidaya ikan air tawar, ayam petelur dan pertanian. 

Dari usaha peternakan, pertanian dan perkebunan tersebut, hasilnya pun mampu meningkatkan pendapatan keluarga dan berhasil men sejahtera kan warganya yang terdiri dari suku Lampung, Jawa, Bali dan Sunda. 

Gambaran singkat tersebut hari ini, Senin (6/3/2023) di tunjukan baik melalui stand-stand pameran, penjelasan dan laporan tertulis untuk di lihat oleh tim penilai lomba desa tingkat Kabupaten Lampung Timur tahun 2023. 

Dalam sambutannya, Camat Sekampung Udik, Dwi Giyarti menjelaskan Desa Sindang Anom tahun ini mewakil Kecamatan Sekampung Udik mengikuti lomba desa tingkag kabupaten. Desa ini menurut nya adalah satu satunya yang memiliki konsep desa cerdas di wilayahnya. 

“Ini tentu sangat membantu memperluas pengetahuan masyarakat, dan alhamdulillah, kami semua saling suport, guyub satu sama lain. Mudah mudahan desa kami ini nanti bisa masuk 6 besar,” harap camat.

Harapan senada juga di ucap kan Kades Sindang Anom, Aminuddin dalam paparan nya. Menurut dia, sejumlah potensi dan antusias warga nya itu patut mendapat nilai tinggi. “Harapan saya bisa menang dalam mengikuti lomba desa ini,” ujarnya. 

Sindang Anom, kata Kades selain konsep desa cerdas, juga memiliki potensi ekonomi berupa budidaya ikan, ayam petelur, ternak sapi, pertanian singkong, jagung dan pepaya. 

Meski warganya terdiri dari berbagai suku dan adat budaya, yakni Jawa, Bali, Sunda dan Lampung, Sindang Anom cukup aman serta kondusi. “Alhamdulillah 90% aman, jumlah pajak bumi sekitar 148 juta,” ungkapnya.

Aminudin berharap tahun 2023 ini, jalan rusak menuju desa dan jalan menuju balai desa bisa di perbaiki. Karena jalan tersebut menurutnya sangat prihatin. “Kami juga rutin mengadakan senam dan pernah juga menyantuni 50 janda lansia serta memiliki 9 Pos Yandu,” sambung ibu Kades.

Selain Camat dan Kades, acara yang berlangsung di balai desa itu juga tetlihat hadir Kabid Pemdes Lamtim Edy Gunarto memimpin tim penilai lomba desa. Sekcam, Kepala Puskesmas, Babinsa, Bhabinkantibmas, Ketua Forum Kades dan sejumlah Kades.

Pewarta : Dicky

LAINNYA