Bersama UPTD Puskesmas, Kanit Intelkam Polsek Lambunu Asasemen ODGJ
PALU, L86NEWS.COM – Kanit Intelkam Polsek Lambunu, Aipda I Made Roy Armana bersama Kepala UPTD Puskesmas, Wawan Akibu menjenguk Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di Desa Gunung Sari, Kecamatan Bolano Lambunu, Kabupaten Palu, Selasa (5/4/ 2022)
Didampingi Bidan Desa, Susi Yuliani dan Kades Gunung Sari, Wahidan, rombongan langsung melihat kondisi S (25) pasien ODGJ yang saat ini tengah dalam perawatan bidan desa dan RS Madani Palu serta pantauan Kapus Lambunu II, Wawan Akibu.
Kanit Intelkam Aipda I Made Roy Armana menjelaskan bahwa ODGJ harus menjadi perhatian bersama baik soal kebutuhan dan kenyamanan lingkungan. “Jadi, kita juga harus bisa mencegah perilaku amuk pasien agar tak melukai orang dan merusak barang,” ujarnya.
Di jelaskan Kepala UPTD Puskemas Lambunu 2, giat hari itu merupakan bentuk pendampingan dan pendalaman informasi status dan riwayat pasien terkait kondisi serta masa lalu pasien sebelum terjadi depresi.
“Kemudian upaya tindak lanjut pelayanan rujukan ke- RSJ dan pemantauan obat yang di berikan melalui resep Dokter Spesialis Jiwa hingga melihat perubahan perilaku pasien dan tahapan penyembuhan pasien,” ujarnya.
Sementara, Kepala Puskesmas (Kapus) Lambunu 2 menyarankan ke pihak keluarga agar menghindari tindakan pasung terhadap pasien ODGJ dan rutin melaku kan komunikasi ke pasien demi mencipta kan suasana kondusif (bina suasana).
“Jelaskan realita kepada pasien dengan tujuan mencegah disorientasi waktu, tempat dan orang orang di sekeliling nya. Upayakan pula mengenal halusinasi pasien agar bisa di lawan dengan realita,” tandas nya.
“Berikan pengertian perlahan dan semangat ke pada pasien. Karena hal hal seperti ini lah yang harus kita lewati dalam proses penyembuhan pasien ODGJ,” tambahnya.
Selaku Kades Gunung Sari, Wahidan menerangkan bahwa pasien ODGJ di desanya saat ini ada tiga orang. Keberadaan ke tiganya, kata Kades juga sudah di komunikasi dan di koordinasi kan ke bidan desa dan UPTD Puskesmas Lambunu 2.
“Jadi dari pihak Pemdes sudah berupaya memastikan bahwa obat dan terapi dokter nya terus berlanjut serta sudah mengupaya kan dukungan baik moril mau pun materil ke pada keluarga pasien” pungkasnya.
Reporter : Asri
Pos terkait
