KEBUMEN, L86NEWS.COM – Setiap manusia pasti punya mimpi, tapi tidak semua orang berani mengejar impiannya tersebut. Ada sebuah pepatah mengatakan takut gagal dalam hidup membuat impian sulit tercapai.
Mengejar mimpi memang perlu niat, strategi dan usaha.Tak sedikit orang yang harus melewati perjuangan hebat untuk menggapai impian yang di idam idamkan. Meski kadang banyak korban tapi tetap di jalani dengan ikhlas.
Kisah perjuangan serupa juga di alami Justine Liee (26) asli putra daerah Kebumen. Musisi asal Karanganyar, Kabupten Kebumen ini sebelum mencapai puncak karyanya juga tak luput dari kegagalan dan pengorbanan.
Belasan tahun lalu, musisi yang telah menelurkan belasan album singelnya ini sempat menamatkan kuliahnya di Jakarta. Sambil kuliah, ia juga bekerja di salah satu kantor swasta yang bergerak di bidang analisis.
Lantaran rutinitas kerjanya membosankan, setiap pulang kerja Justine pergi ke tempat keramaian hingga terpikir keinginan untuk berbagi dengan sesama, tapi ada perasaan belum ikhlas. Justine pun akhirnya ngamen rute Jakarta Barat – Tangerang.
Dari hasil ngamen tersebut, seluruhnya di bagikan ke pada yang lebih membutuhkan dan hal itu di lakukannya selama 3 bulan. Dari pengalam tersebut, Justine merasakan langsung bagaimana hidup dari nol dan rasanya di hargai serta tidak di hargai.
Akhirnya Justine memilih menekuni bakatnya sebagai seorang musisi dan keluar dari pekerjaan kantoran. Dalam karyanya, ia lebih sering mengangkat budaya daerah. Karya original yang di ciptakan selalu di sisipi bahasa kromo (halus) di tiap liriknya.
Kini, Justine Liee bersam grup band berlebel Justine Liee Entertaiment yang terdiri dari 2 vocalis 1 gitaris, 1 kendang sukses meraih penghargaan dari Word Jateng sebagi nominasi musik youtube original. 30 lagu yang di rilis dalam 2 album semuanya original dan sudah di tonton 52 juta orang.
Di wilayah Kebumen, sosok remaja ini belum begitu di kenal masyarakat, namun, di beberapa kota seperti Jogja, Surabaya, Bali dan Palembang sudah membesarkan namanya. Bahkan nama Justine Lee sudah cukup terkenal di Singapura.
Prinsip dasar Justine Liee Entertaiment adalah “Awakmu pengen rungukno yo monggo ora yo ora opo opo. Kamu pengen mendengarkan silahkan enggak ya gak apa apa. Sejumlah lagu ciptaan Justine adalah loro ati, layang dungo, salam tresno, raiso dadi siji dan masih banyak lagi.
Kepada remaja Kebumen khususnya, Justine berharap selalu hormati budaya bangsa, jangan malu menerapkan dalam kehidupan sehari hari. “Pergunakan bahasa kromo kepada yang lebih tua dari kita,” ujarnya, Rabo (15/12/2021).
Kepada Pemerintah Daerah, Justinee berharap ada dukungan terhadap para pekerja seni dalam berkarya. “Beri ruang pada pekerja seni seperti tempat, keamanan dan kontribusi, karena pekerja seni itu incam daerah,” pungkasnya
Reporter : Fitri