Kenalkan Fenomena Langit, UGM dan Itera Ajak Anak-Anak Pesawaran Berwisata Astronomi

waktu baca 2 menit
Sabtu, 17 Agu 2024 10:45 0 36 Redaksi

PESAWARAN, L86News.com — Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) unit Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, bersama Observatorium Astronomi Itera Lampung (OAIL) menggelar astrowisata bersama anak-anak di Desa Cilimus pada Jumat, (16/8/2024).

Mewakili Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (Kagama), Diah Iwoek mengatakan, program ini dirancang untuk menciptakan momen edukatif yang menyenangkan serta mempererat hubungan antarmasyarakat melalui kegiatan yang bermanfaat, khususnya bagi anak-anak.

“Melalui kegiatan ini, anak-anak dan masyarakat dapat diperkenalkan pada keindahan langit malam dan fenomena astronomi sebagai penunjang industri pariwisata,” kata Diah.

Peserta berkesempatan mengamati secara langsung bintang dan planet menggunakan teleskop bersama tim dari Observatorium Astronomi Itera Lampung (OAIL).

Terdapat juga sesi edukasi yang dipandu oleh ahli astronomi, Robiatul Muztaba, yang pada kesempatan itu menjelaskan berbagai fenomena langit seperti rasi bintang, planet, dan tata surya.

Acara astrowisata ini diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi dengan karang taruna dan Pokdarwis untuk terus mengadakan program astrowisata.

Selain itu, Thomas Manik sebagai PIC kegiatan, bekerja sama dengan Dosen Sains Atmosfer dan Keplanetan Itera, Dr. Robiatul Muztaba, S.Si., M.Si., juga turut memberikan pelatihan kepada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) bersama anggota karang taruna sebagai pemandu wisata melalui pengamatan bintang.

Sementara itu, Kepala Desa Cilimus, Nurul Listiana, S.Si., mengatakan, antusiasme masyarakat tinggi dalam mengikuti kegiatan ini dan berharap acara serupa dapat diadakan secara rutin untuk terus meningkatkan minat dan pengetahuan masyarakat tentang astronomi.

“Kami juga berharap kolaborasi ini terus berlanjut antara UGM dan Itera serta Desa Cilimus untuk menjadikannya sebagai desa binaan di bidang astrowisata,” tutup Nurul.

Reporter : Ta2

LAINNYA