TANGERANG SELATAN, L86News.com – Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) unit Pamulang harus berjibaku mengevakuasi ular sanca kembang sepanjang 1,5 meter bersarang di dalam sepeda motor Honda Scoopy. Peristiwa ini terjadi di Gedung Kelembagaan Tangsel, Jalan Siliwangi, Pamulang, Kota Tangsel, Jumat (29/9/2025).
Dua petugas Damkar, Toni Cristian dan Ade Ardela, turun langsung menangani evakuasi. Ular ditemukan melilit erat pada sasis motor sehingga menyulitkan proses penarikan. Karena lilitannya begitu kuat, petugas harus mencari bengkel terdekat untuk membongkar bodi motor.
“Kita cari bengkel motor buat buka bodi motor,” ujar Toni di lokasi. Proses evakuasi memakan waktu sekitar 15 menit. Setelah bodi motor berhasil dibuka, kepala ular akhirnya dapat ditangkap. Meski demikian, tubuh ular masih melilit kuat sehingga petugas membutuhkan tenaga ekstra untuk melepaskannya.
“Panjangnya satu setengah meter, biasanya ular masuk ke mesin karena mencari suhu yang hangat,” tambah Toni. Ia menjelaskan, saat musim hujan, ular sering keluar sarang untuk berburu mangsa.
Seorang pegawai MUI Tangsel bernama Aman turut menceritakan awal mula peristiwa. Menurutnya, saat sedang membersihkan halaman, ia melihat ular tersebut dan berusaha menghalaunya. Ular kemudian kabur dan masuk ke bodi motor.
“Sempat kami coba evakuasi pakai alat seadanya, bahkan disemprot air. Tapi bukannya keluar, ular malah semakin melilit ke sasis. Akhirnya motor kami bawa ke Gedung Damkar,” terang Aman.
Berkat kerja keras tim Damkar, ular Sanca kembang berhasil diamankan tanpa menimbulkan korban maupun kerusakan besar pada kendaraan. Peristiwa ini menjadi pengingat agar warga tetap waspada, terutama di musim hujan saat satwa liar kerap keluar dari habitatnya.
“Makasih Damkar Tangsel sudah membantu mengeluarkan ular dari motor kami,” tutupnya.