Dihadiri Inspektur Provinsi, Pj Bupati Mesuji Buka Musrenbang di Simpang Pematang

waktu baca 3 menit
Senin, 4 Mar 2024 19:49 0 68 Redaksi

MESUJI, L86News.com – Penjabat (Pj) Bupati Mesuji Dr. Drs. Sulpakar, M.M. membuka kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) RKPD 2025 di Kecamatan Simpang Pematang, Senin (04/03/2024).

Dalam kegiatan tersebut turut hadir Inspektur Provinsi Lampung Ir. Fredy, S.M., M.M mewakili Gubernur Lampung. Kepala Bappeda Provinsi Lampung Elvira Umihanni, S.P., M.T dan Ketua DPRD Kabupaten Mesuji Hj. Elfianah, S.E.

Hadir pula Anggota DPRD Kabupaten Mesuji, Kapolres Mesuji AKBP Ade Hermanto, S.H., S.I.K., CPHR., Dandim 0426 Tulang Bawang Letkol Kav. Delvy Marico, S.E., M.I.P., Kepala Kejaksaan Negeri Mesuji Azy Tyawhardana, S.H., M.H., Ketua Pengadilan Agama Mesuji, M. Andri Irawan, S.Hi., M.H dan Sekda Mesuji Syamsudin, S.Sos.,

Tak ketinggalan juga hadir Ketua TP PKK Pori Karlia Sulpakar, Ketua DWP Chosiatun Syamsudin, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Kepala Bagian, Camat, Kades, Kepala Kantor Kementerian Agama H. Johan Yusuf, Kepala Kantor Pertanahan Yustin Iskandar Muda, Kepala BPS Zulkifli, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Mesuji Tigor Silitonga, Pimpinan Perusahaan, Ketua Ormas, Organisasi Wartawan, Lembaga Adat, para tokoh, tamu undangan dan segenap peserta Musrenbang.

Mengawali sambutannya, Penjabat Bupati Mesuji Sulpakar menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada seluruh peserta Musrenbang RKPD 2025.

“Saya sampaikan apresiasi kepada seluruh peserta Musrenbang RKPD Tahun 2025 Kabupaten Mesuji dan RPJPD 2025-2045 yang hadir dan ikut berpartisipasi demi mencapai target pembangunan yang telah ditetapkan,” ujarnya.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari tahapan perencanaan pembangunan Tahun 2025, dan pada hari ini merupakan acara puncak pada proses perencanaan RKPD 2025, untuk kemudian dapat ditetapkan setelah melalu prosesi fasilitasi oleh Gubernur Lampung untuk disempurnakan,” lanjutnya.

Diharapkan RKPD 2025 dapat benar-benar menjadi pedoman dalam penyusunan KUA–PPAS dan Ranperda APBD 2025, serta menjadi komitmen bersama oleh seluruh perangkat daerah maupun pemangku kepentingan terhadap hasil kesepakatan dalam Musrenbang Kabupaten Mesuji.

Terhadap penyusunan dokumen perencanaan RKPD Tahun 2025 isu-isu strategis dan Permasalahan Prioritas Pembangunan adalah:

1. Rendahnya sumber daya manusia yang ditandai dengan rendahnya IPM dan tingginya stunting.

2. Rendahnya aksesibilitas infrastruktur daerah yang ditandai rendahnya kondisi jalan mantap, akses air minum dan sanitasi.

3. Rendahnya perekonomian daerah yang ditandai dengan pertumbuhan ekonomi yang masih dibawah 5 (lima) persen tiap tahunnya.

4. Rendahnya tatakelola pemerintahan dan pelayanan publik yang ditandai dengan rendahnya nilai pelayanan publik dan Profesionalisme ASN.

“Prioritas Pembangunan seperti yang saya sebutkan sebelumnya, semata-mata demi menyelaraskan program Pemerintah pusat untuk mewujudkan Indonesia Emas tahun 2045 sebagaimana dalam rancangan akhir RPJPN 2025-2045, Indonesia bertekad untuk mencapai lima besar perekonomian dunia,” ujarnya.

Kabupaten Mesuji, mwniritnya berkomitmen mewujudkan target-target nasional sebagai upaya untuk menjadi bagian dalam mencapai hal tersebut. “Untuk itu perumusan visi dan misi serta arah kebijakan dan sasaran pokok harus visioner dan menjawab tantangan dan isu strategis 20 tahun mendatang,” pungkasnya

Reporter : Ken/Hum

LAINNYA