BANYUMAS, L86News.com – Guna merancang dan menyusun program pembangunan tahun 2023, Pemerintah Desa (Pemdes) Kecila, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas menggelar Musyawarah Desa (Musdes), Rabu (16/11/2022)
Selain Kepala Desa (Kades) Kecila, Musdes terbuka itu juga dihadiri para tokoh masyarakat, BPD, RT, RW, Ketua dan anggota TP PKK Desa Kecila, Babinsa, Babinkamtibmas serta Pendamping Lokal Desa (PLD) setempat.
Saat memimpin Musdes, selaku Kades Kecila, Slamet Subur S,Pi menyampaikan sejumlah poin penting pada Musdes tersebut. Ia berharap acara yang gelar di aula desa itu berjalan lancar dan sukses.
“Inilah nikmatnya hidup masih bisa saling sapa senyum dan silaturahmi, Alhamdulillah pembangunan jalan sudah hampir merata, pembangunan broncong sungai untuk tanggulangi longsor juga sudah di laksanakan,” ujarnya.
Bahkan, sambung Kades, seandainya jalan kabupaten bisa dibangun oleh desa, kemungkinan jalan kabupaten yang rusak sudah sedikit lebih baik. “Tapi ketika di paksakan dibangun dengan Dana Desa, kita suruh mengganti uwang tersebut,” ungkap Kades.
Kepada Tim Penggerak PKK, Kades Kecila mengucapkan selamat dan terimakasih atas keberhasilannya memenang kan lomba kebersihan lingkungan desa tingkat kecamatan. “Sekali lagi, saya ucapkan selamat dan terima kasih,” pungkas Kades.
Selaku Ketua BPD Kecila, Tego Suwarto menjelaskan musyawarah digelar untuk menampung usulan warga kemudian diprioritaskan dan direalisasikan setelah dana nya tersedia. “Jadi, tidak menutup kemungkinan semua usulan bisa dilaksanakan kalau dananya cukup,” ujarnya.
Menurut Tego pembangunan tahun 2023, sekala prioritas nya akan di tentu kan secara bersama sama. Untuk itu, ia meminta penjelasan kepada Sekdes Kecila untuk menjelas kan sekala prioritas yang akan di bangun tahun 2023 nanti.
“Nanti kita lakukan voting dan peserta rapat dapat turut menentukan dan mengambil keputusan secara bersama sama,” ucapnya sembari mengingatkan pentingnya pembangunan sungai yang rentan abrasi saat hujan turun
Tego mengatakan, Desa Kecila tidak akan berhasil membangun jika tidak di barengi peran serta warganya. “Masyarakat harus merespon dengan usulan-usulan yang positif dan dibarengi langkah yang kongkrit,” pungkas Tego seraya meminta Bumdes lebih di fungsikan lagi.
Terpisah, sejumlah warga mengaku positif dengan perencanaan pembangunan di Desa Kecila. Namun, mereka menilai masih ada yang kurang. “Pembangunan jalan penting, tapi juga harus di barengi pembangunan ahlak,” ungkapnya.
Pada rapat tersebut, sejumlah warga juga mengusul kan pembangunan infrastruktur seperti pembangunan Talud, Rabad beton, Drainase dan jalan usaha tani. “Ini sangat dan perlu diperhatikan,” kata warga yang namanya tak ingin disebut.
Reporter : Slh