Warning: Trying to access array offset on value of type bool in /home/u968700801/domains/l86news.com/public_html/wp-content/plugins/seo-by-rank-math/includes/modules/version-control/class-beta-optin.php on line 148
L86News.com

Terjang Wilayah Kerawang, Banjir Rendam 304 Rumah

waktu baca 2 menit
Senin, 18 Jul 2022 12:26 148 Redaksi

JAKARTA, L86NEWS.COM – Banjir melanda di Kecamatan Telukjambe Barat Desa Karangligar Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat pada Sabtu (16/7) sore hari.

Peristiwa tersebut terjadi saat intensitas curah hujan yang cukup tinggi yang menyebabkan meluapnya aliran sungai Cidawolong dan Kedunghurang ke permukiman penduduk pada pukul 16.30 WIB.

Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB melaporkan, pada Sabtu (16/7) sore. Air masih menggenangi sebagian rumah dan warga masih bertahan di rumah masing masing.

TRC BPBD Kab. Karawang melakukan kaji cepat ke lokasi, berkoordinasi dengan instansi terkait dan melakukan evakuasi warga yang harus di evakuasi.

Terdapat sekitar 200 KK / 1.192 jiwa terdampak dan 304 unit rumah, 2 unit fasilitas ibadah, dan 3 unit fasilitas umum tergenang banjir dengan ketinggian antara 10 hingga 100 cm.

Belum ada laporan korban jiwa maupun masyarakat yang mengungsi akibat kejadian ini.

Berdasarkan laporan Badan Meterologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah Kabupaten Karawang, pada Minggu (17/7) kondisi berawan sedangkan pada Senin (18/7) cuaca akan berawan dan hujan dengan intensitas ringan.

Sementara hasil dari Inarisk BNPB, wilayah Kabupaten Karawang memiliki level risiko dengan tingkat sedang dan tinggi dengan wilayah 30 kecamatan di Kabupaten Karawang berisiko terkena banjir.

BNPB mengimbau Pemerintah daerah dan masyarakat untuk antisipasi potensi waspada bahaya banjir susulan.

Mengantisipasi terjadinya banjir Pemerintah Daerah dan masyarakat dapat dengan menjaga sungai dan selokan tetap bersih agar mampu menampung debit air tinggi ketika musim hujan.

Perawatan saluran air dan membersihkan nya secara rutin bisa mencegah banjir. Hal ini bisa dilakukan secara bergotong royong oleh warga di sekitar saluran air tersebut.

Tujuan nya yakni untuk memastikan bahwa saluran air siap menampung jika curah hujan meninggi sehingga tidak terjadi banjir.

Reporter : Bg/Abdul

KOLOM IKLAN







LAINNYA
x