LAMPUNG SELATAN, L86NEWS.COM — Fita Wulandari siswa kelas 5 SDN 1 Suka Mulya kecamatan palas kabupaten lampung selatan raih juara 3 di kompetisi taekwondo antar pelajar se-kabupaten Lampung Selatan tahun 2022.
Kompetisi tersebut di selenggarakan oleh Universal Taekwondo Indonesia Professional ini berlangsung di kecamatan sragi lamsel pada minggu, 23 mei 2022.
Pada media ini Fita Wulandari (11) mengaku senang atas prestasi yang diraihnya. “Saat tanding kemarin deg-degan banget om. Alhamdulillah menang, dapat juara 3,”kata fita, kamis (2 juni 2022).
Anak pertama dari pasangan Setiaji dan Titi Sulastri mengatakan bahwa ia mulai berlatih seni beladiri yang berasal dari korea selatan (korsel) itu sejak usia 10 tahun. “Jadwal latihan seminggu dua kali, hari jum’at sore dan minggu pagi di desa bangunan,” ungkapnya.
Fita berkata, selain sebagai sarana olahraga keikutsertaannya belajar Taekwondo di dasari dengan tujuan untuk menjaga diri.
“Ngapalin gerakan taeguek kadang-kadang lupa om, itu sulitnya. Tujuan saya belajar teakwondo untuk jaga diri om,”
Ia pun bercita-cita kedepan bisa ikut dalam kompetisi taekwondo tingkat nasional. Keinginan Fita ini di dukung penuh oleh kedua orang tua dan para guru di sekolahnya. “Pas saya dapat juara, orang tua saya bangga, ini pertama kali saya dapat juara. Senang dapat piala, alhamdulillah nak kata ibu bapak saya. Cita-cita bisa juara sampai tingkat nasional,” ucapnya.
Selaku kepala SDN 1 Suka Mulya, Sarpawi Spd bersama para guru sangat mendukung siswanya yang ikut belajar taekwondo. Dukungan tersebut berupa pemberian semangat dan alat penunjang latihan supaya bisa meningkatkan prestasi.
“Ditahun lalu, alumni siswa kami juara 1 putra putri tingkat kabupaten, mereka dah lulus sekarang dah kelas 1 smp. Bentuk dukungan kami (pihak sekolah) memberi kan beasiswa anak berprestasi. Kalau sekolahkan aga ada biaya, jadi kiita bantu seragam olah raganya, alat-alat sekolah. Ini untuk anak-anak berprestasi,jelasnya.
Sebagai pimpinan di SDN 1 Suka Mulya, Sarpawi bersama dewan guru mengarahkan anak berprestasi kelas 6 agar melanjutkan pendidikan menengah pertama kesekolah favorit. “Bagi anak-anak berprestasi, pertama, kalau sudah kelas 6 yang punya prestasi dibidang olahraga maupun akademi kita arahkan mencari sekolah yang lebih favorit. misalnya kita kirim ke smpn 1 kalianda atau kita kirim ke sekolah-sekolah yang lebih baik dari kecamatan palas. Kita juga berikan hadiah untuk anak-anak berprestasi,” jelasnya.
“Kami bangga atas prestasi yang di raih fita. kalau tahun kemarin ada dua putra putri, anaknya bagus bagus pinter sekolahnya juga juara 1. Olahraganya bagus, anaknya kreatif walau pun mereka dari keluarga yang kurang mampu,” imbuhnya.
Selain menerima bantuan berupa bea siswa, seragam dan alat-alat untuk melanjutkan sekolah, siswa-siswa berprestasi SDN 1 Suka Mulya juga mendapat bantuan dari donatur.
“Kita juga punya orang tua asuh dari luar, ada orang yang memberikan bantuan kesekolah kami, tapi gak mau disebutkan namanya. Banyak mengirimkan bantuan alat-alat sekolah, buku, pulpen, tas. Donatur ini membantu sekitar 25 siswa untuk anak berprestasi dan anak yang kurang mampu. Yang dikirim langsung berupa barang bukan uangnya. Barangnya sampai, kita paparkan ke anak-anak dan langsung bagikan,” terangnya.
Sarpawi berharap kedepan akan banyak lagi siswa-siswa di SDN 1 Suka Mulya yang ikut latihan dan berprestasi di bidang olahraga seni bela diri taekwondo. “Karena murid kita cukup banyak waktu itu kami pernah memanggil pelatih untuk melatih anak-anak, latihannya di halaman sekolah kita ini. Kedepan, semoga makin banyak anak-anak ikut latihan taekwondo dan raih prestasi,” harapnya memungkasi.
Reporter : Anesmi