LOMBOK TIMUR, L86NEWS.COM – Setelah diterima oleh Forkopimda Lotim di BLK Lenek, para Taruna-taruni Latsitarda Nusantara XLII Hiu menuju pos masing-masing di Kecamatan Sambalia, Pringgabaya, Masbagik dan Jerowaru.
Hari ini, Babinsa Danger dan Babinsa Lendang Nangka Koramil 1615-05/Masbagik mendampingi para Taruna Latsitarda yang tergabung dalam Kompi B Satlak HIU membuka jalan di Desa Danger Kecamatan Masbagik, Senin (16/5/2022).
Danramil 1615-05/Masbagik Kapten Inf Abdul Wahab disela-sela pendampingan mengatakan khusus untuk wilayah Kecamatan Masbagik, para Taruna yang tergabung dalam Satlak HIU berjumlah 73 orang ditempatkan di Desa Danger dan kegiatan hari ini, mereka mengerjakan pembukaan jalan dan pentalutan.
“Sasaran fisik berupa pembukaan jalan di Dusun Danger Selatan sepanjang 130 meter dengan lebar 3 meter dan pentalutan di Dusun Jontak,” terang Danramil.
Hal ini menurutnya, untuk membantu Pemerintah Daerah dalam pemerataan pembangunan di pedesaan terutama infrastruktur sehingga memudahkan dan memperlancar akses bagi masyarakat dalam peningkatan perekonomian dan kesejahteraan.
Sedangkan Kepala Desa Danger Kaspul Hadi mengucapkan terimakasih atas terpilihnya Desa Danger sebagai tempat para Taruna Latsitarda Nusantara XLII tahun 2022.
Dibeberkan Kaspul, masyarakatnya sangat antusias dengan keberadaan Latsitarda Nusantara bahkan banyak warganya yang meminta agar rumahnya digunakan oleh para Taruna selama berada di Desa Danger.
“Alhamdulillah semangat masyarakat kami luar biasa bahkan banyak dari mereka agar rumahnya bisa digunakan oleh para Taruna Latsitarda,” ungkapnya.
Purnawirawan TNI itu juga berharap keberadaan para Taruna Latsitarda di desanya akan memberikan warna baru dan dampak positif khususnya bagi anak-anak untuk tetap semangat dalam belajar dan belajar agar mereka bisa mengikuti jejak para taruna baik Akmil, AAL, AAU ataupun Akpol dan IPDN.
Terkait dengan kegiatan para Taruna, pihaknya akan mengikuti program dan jadwal yang sudah ditentukan oleh pengasuh dan pembina para taruna dari Satlak HIU.
Reporter : Hasna