PEKAN BARU, L86News.com – Tim gabungan Reskrimum Polda Riau dan Sumbar sukses menghentikan aksi sadis tiga pelaku perampok yang telah beroperasi di 4 TKP berbeda di wilayah Bukit Tinggi dan Agam.
Penyergapan ketiganya di Kecamatan Batu Belah, Kabupaten Kampar berlangsung dramatis, dimana terjadi perlawanan dan salah satu pelaku tewas saat terjadi baku tembak.
Direktur Kriminal Umum Polda Riau, Kombes Asep Darmawan menjelaskan ketiga pelaku berinisial I, MZ, dan RC itu berhasil dikejar dan ditemukan di sebuah rumah di Kecamatan Batu Belah pada Sabtu (27/01/2024).
“Namun, upaya penangkapan tidak berjalan mulus, karena para pelaku melepaskan tembakan, memicu baku tembak dengan tim penegak hukum,” ujar Kombes Asep.
Sehingga, lanjut Asep, dalam insiden tersebut salah satu pelaku berinisial RC tersungkur dan tewas setelah mengalami 11 luka tembak di tubuhnya.
“Sebelumnya, pihak petugas kepolisian sudah memberikan tembakan peringatan untuk tidak melawan, namun pelaku terus menyerang petugas,” ucapnya.
Hal senada juga di ungkapkan AKBP Andreanaldo Ademi. Menurutnya, ketiga pelaku merupakan residivis kasus perampokan sadis.
“Sejarah perbuatan serupa pernah di lakukan di Bukittinggi dan Agam pada tahun 2021 dan 2022. Mereka di anggap berbahaya dan membahayakan petugas selama penangkapan,” ungkapnya.
Selain ketiga pelaku, dalam penyergapan tersebut petugas juga berhasil mengaman kan empat pucuk senjata api miliki dua pelaku lainnya.
“Kasus ini jadi peringatan keberadaan kelompok kejahatan bersenjata yang perlu diatasi dengan tindakan tegas demi keamanan masyarakat dan penegakan hukum yang efektif,” pungkasnya.
Reporter : Hen/Rls