Anggota DPRD Agus Sartono Sosialisasi IPWK di Desa Suka Banjar Sidomulyo

waktu baca 2 minutes
Sabtu, 15 Mar 2025 10:10 0 21 Redaksi

LAMPUNG SELATAN, L86news.com — Anggota DPRD Lampung Selatan Agus Sartono Gelar sosialisasi Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (IPWK) di Desa Suka Banjar Kecamatan Sidomulyo, jum’at (14/3/2025).

Meski dilaksanakan di bulan suci ramadhan, Kehadiran anggota DPRD komis IV yang juga menjabat sebagai ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Lampung Selatan itu menjadi harapan tersendiri bagi warga yang hadir.

Dalam sambutannya, Agus Sartono menjelaskan pantingnya memahami pancasila karena merupakan sebuah dasar negara dari Republik Indonesia. Di dalamnya terdapat sila-sila yang digunakan sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia. Sila-sila yang ada di Pancasila memiliki maknanya masing-masing yang harus diterapkan ke dalam kehidupan setiap masyarakat Indonesia sehari-hari.

Agus mencontohkan pada sila ke tiga yakni persatuan indonesia. Persatuan Indonesia ini merupakan sila ketiga yang ada pada Pancasila memiliki makna bahwa kita sebagai masyarakat negara Indonesia harus selalu mengedepankan tujuan kesatuan, persatuan, serta kepentingan bagi negara bersama dibandingkan kepentingan sebagai individu masing-masing.

Pada sila ketiga ini juga, kata Agus, kita diajak untuk memiliki sifat serta menjadi pribadi yang mau dan rela berkorban demi mencapai kemerdekaan negara Indonesia, menunjukan rasa cinta pada bangsa Indonesia sebagai tanah air, serta memiliki kebanggaan terhadap negara Indonesia.

Tentu nya pada sila ketiga itu, lanjut Agus, kita juga harus memiliki sifat-sifat gotong royong seperti yang tertuang dalam sila ke lima. Yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.

“Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia yang merupakan sila kelima yang ada pada Pancasila memiliki makna bahwa kita sebagai masyarakat negara Indonesia diajak untuk dapat selalu bersikap dengan adil di segala aktivitas yang dilakukan, dalam pengambilan keputusan yang harus disepakati bersama dengan melakukan gotong royong,, “jelasnya.

Selain itu, lanjut Agus, kita juga harus dapat memiliki keseimbangan antara hak serta kewajiban sebagai warga negara Indonesia dengan menghormati hak yang orang lain miliki dan tetap menjalankan kewajiban kita sebagai masyarakat Indonesia.

“Jangan sampai pas pulang dari sini nanti kita tidak tahu nilai-nilai pancasila itu sendiri, dan saya berharap nilai-nilai pancasila dan sifat nasionalisme itu tertanam pada diri kita,” tutupnya

Kontributor : Nes/Hms

KOLOM IKLAN






LAINNYA