PURWAKARTA, L86News.com – Sebanyak 164 calon anggota Polri tahun anggaran 2025 mulai dari Akpol, Bintara dan Tamtama mengikuti seleksi pemeriksaan administrasi awal (rikmin awal) di Mapolres Purwakarta, Pada Rabu, 12 Maret 2025.
Diketahui, pada Tahun Anggaran 2025, ada sebanyak 18 orang yang mendaftar Taruna Akpol dan 123 orang yang mendaftar Bintara Polisi Tugas Umum (PTU), terdiri dari 109 Pria dan 20 Wanita.
Sementara yang mendaftar Bintara Brimob ada 14 orang yang mendaftar, Bintara Polairud ada 1 orang dan yang mendaftar Tamtama Brimob ada 2 orang peserta.
Seleksi tersebut dilaksanalan Polres Purwakarta di Aula Tatag Trawang Tungga Mapolres Purwakarta.
Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Ardhiansyah melalui Kepala Bagian Sumber Daya Manusia (Kabag SDM), Kompol H Adi Fauzi, selaku Sekretaris Pabanrim di tingkat Polres menjelaskan, dalam pelaksanaan Rikmin ini, berkas para calon anggota Polri diperiksa langsung oleh panitia dengan melibatkan tim internal dan eksternal.
Sehingga, seluruh tahapan seleksi penerimaan Polri di Mapolres Purwakarta ini menerapkan prinsip ‘Betah Presisi’ yakni Bersih, Transparan Akuntabel, Humanis, Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan.
“Polres Purwakarta melaksanakan kegiatan pemeriksaan administrasi awal Calon Bintara PTU, Bintara Brimob, Bintara Polairud dan Tamtama Brimob yang berlangsung selama dua hari terhitung kemarin dan hari ini,” ucap Adi, pada Rabu, 12 Maret 2025.
Dijelaskannya, dalam seleksi tahapan ini para peserta akan dilakukan pengecekan kesehatan, ukur tinggi badan, dan pemeriksaan berkas-berkas ijazah pendidik pendidikan. Mulai dari berkas SD, SMP, dan SMA dilakukan pengecekan nilai pendidikan.
“Selain itu, panitia juga melakukan pengukuran tinggi dan berat badan peserta sebagai bagian dari persyaratan seleksi. Pemeriksaan ini akan menentukan lanjut tidaknya peserta dalam seleksi tahapan administrasi awal menuju tahapan selanjutnya di Polda Jabar,” Jelasnya.
Hasil pemeriksaan akan diumumkan secara terbuka sehingga setiap peserta bisa mengetahui apakah mereka memenuhi syarat atau tidak untuk melanjutkan ke tahap berikutnya.
Adi juga mengingatkan kepada masyarakat agar tidak mudah percaya kepada oknum yang mengaku bisa meluluskan peserta dengan cara instan.
Adi memastikan proses penerimaan Taruna Akademi Kepolisian (Akpol) dan anggota Polri Bintara serta Tamtama, tidak dipungut biaya apapun alias gratis.
“Seleksi ini sepenuhnya gratis, tanpa pungutan biaya apa pun. Jika ada pihak yang menjanjikan kelulusan dengan imbalan, masyarakat diminta segera melaporkannya agar bisa ditindak secara hukum,” Tegas Adi.
Adi juga berpesan kepada seluruh peserta agar mempersiapkan diri dengan baik, baik secara fisik, mental, maupun materi.
Ia menekankan pentingnya percaya pada kemampuan sendiri serta selalu berdoa agar dapat menjalani seluruh tahapan seleksi dengan lancar.
“Dengan terlaksananya tahap Rikmin ini, diharapkan seleksi penerimaan Polri di Polres Purwakarta berjalan dengan lancar dan menghasilkan calon anggota Polri yang berkualitas serta siap mengabdi kepada masyarakat,” pungkasnya.
Kontributor : Fitri/Humas