Lestarikan Budaya dan Ucap Syukur, Nelayan Desa Muara Gading Mas Kbali Gelar Nadran
LAMPUNG TIMUR, L86News.com – Sebagai bentuk ucap syukur atas hasil laut yang melimpah, Nelayan Desa Muara Gading Mas, Kecamatan Labihan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur kembali menggelar tradisi tahunan berupa sedekah laut atau Nadran.
Acara yang melibatkan ribuan nelayan dan ratusan kapal laut itu diselenggarakan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) desa setempat, Rabu (12/2/2025). Ketua Tasyakuran Laut, Dedi Cahyadi mengata kan, Nadran adalah tradisi tahunan nelayan Pesisir Laut Timur.
“Nadran atau sedekah laut ini merupakan tradisi masyarakat di wilayah Pesisir Laut Timur Provinsi Lampung, tradisi ini juga dilakukan oleh masyarakat kami di Desa Muara Gading Mas sebagai wujud rasa syukur nelayan atas hasil tangkapan selama satu tahun,” ungkapnya.
Pada momen sakral dan spesial itu dirinya mengajak seluruh masyarakat nelayan pesisir timur Provinsi Lampung, khususnya nelayan Desa Muara Gading Mas untuk terus menjaga dan melestarian laut sebagai rumah, lingkungan dan tempat mengais rezeki.
“Caranya gunakan alat tangkap ikan yang ramah lingkungan agar generasi kita tetap dapat menikmati hasil laut yang melimpah. Kami nelayan Muara Gading Mas berharap pemerintah daerah bisa masukan kegiatan ini ke kalender pariwisata sebagai salah satu agenda pestival budaya,” kata Dedi
Selain itu, Dedi juga berharap keamanan laut bisa lebih ditingkatkan agar nelayan lebih tenang dan nyaman saat mencari nafkah di laut. “Kami juga memohon agar program pemerintah yang berpihak ke pada nelayan lebih di tingkatkan lagi,” harapnya.
“Semoga semua layanan terkait pengurusan dokumen-dokumen kapal para nelayan kita dapat di mudahkan. Karena selama proses pengurusan dokumen dokumen tersebut masih menjadi persoalan ditingkat nelayan,” pungkasnya
Pantauan dilokasi, arak-arakan yang membawa miniatur kapal berisi sesajen terlihat diarak puluhan kapal nelayan dan berakhir di Pesisir Laut Timur. Perahu-perahu nelayan dengan berbagai ornamen telah disiapkan guna mengantarkan sesajen ke tengah laut.
Setidaknya ada sekitar 100 perahu nelayan yang ikut melakukan iring-iringan ke tengah laut untuk mengantarkan sesajen. Setibanya dilokasi yang telah ditentukan, sesajen berupa miniatur kapal itu pun kemudian dilarung ke tengah lautan.
Hadir dalam acara tersebut, Nyonya Wulan Mirza, Kadis Perikanan Provinsi Liza Dermi, Anggota DPRD Lamtim Komisi III Ria Andriana dari fraksi Gerindra, Forkopimda Lamtim dan Forkopincam Labuhan Maringgai, Kades Muara Gading Mas Wahyono Ketua HNSI Provinsi Bayu Witara, Ketua HNSI Lampung Timur Nur Ali Tokoh Masyarakat, Agama dan Adat serta berbagai elemen masyarakat.
Kontributor : Mad Syah
Pos terkait
