BANYUMAS, L86News.com – Memperingati hari lahir ke-41 Madrasah Ibtidaiyah (MI) Ma’arif NU 01 Pangebatan, Kecamatan Karanglewas, Kabupaten Banyumas, ratusan siswa memadati halaman sekolah, Jum’at (19/07/2024). Kegiatan yang diadakan ini sekaligus menjadi momen akbar keluarga besar Madrasah.
Berbagai kegiatan digelar untuk menyambut kedatangan tamu undangan dan menyemarakan Harlah. Dalam kegiatan perayaan ini, mengambil tema “Guru Disiplin, Madrasah Ramah Anak, Anti Bullying, Madrasati Jannati”.
Kegiatan harlah kali ini dilaksanakan pada hari Jum’at (19/07/2024) dengan ziarah kubur ke makam para perintis dan pendiri Madrasah serta para tokoh NU, Santunan anak yatim, Do’a bersama, Lepas balon, Potong tumpeng dan pada hari Sabtu (20/07/2024) Pawai ta’aruf peserta didik, LPJ Kepala Madrasah, tanda tangan pakta integritas semua guru.
Kepala Madrasah Ibtidaiyah (MI) Ma’arif NU 01 Pangebatan tersebut, Nur Khasanah menjawab beberapa pertanyaan mengenai bullying yang diajukan oleh awak media. Diantaranya mengenai faktor yang membuat seseorang melakukan tindak perundungan dan bagaimana menyikapi pelaku perundungan.
“Banyak sekali faktor, diantaranya faktor internal pada personality, baik dari anak itu sendiri, pergaulan, dan bisa juga dari unsur minimnya bimbingan dan pengawasan anggota keluarganya,” Jawa Nur Khasanah.
Pada kesempatan itu, Nur Khasanah juga mengingatkan atas pentingnya disiplin guru sebagai suritauladan dan keutamaan adab daripada ilmu kepada para siswa.
“Nilai pelajaran, nilai raport, nilai ijazah saja tidak cukup, walau seorang siswa itu rangking 1 tingkat sekolah ataupun tingkat kelas, nilainya rata-rata 8-9, kalau yang bersangkutan nggak punya adab kepada orang tua, orang yang lebih tua, bapak ibu guru, apalagi tidak sopan terhadap teman-temannya, tidak ada gunanya,” tegas Nur.
Nampak hadir wakil dari pemerintahan Desa Pangebatan, Ketua BP3MNU, Ketua Komite, Ketua MWCNU, Ketua MWC LP Ma’arif NU, Ketua PRNU, Muslimat, Fatayat, Ansor, Banser, Ketua RW, Ketua RT, Keluarga Tokoh Pendiri Madrasah, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Kepala TK Diponegoro 59, Kepala PAUD Miftahul Huda Pangebatan, pendidik dan tenaga kependidikan, keluarga besar madrasah, siswa dan orangtua siswa, serta Undangan lainya.
Reportet : Rizqi/Djarmanto-YF2DOI