KEBUMEN, L86News.com – Dengan tekad memajukan Kabupaten Kebumen, Parlement Jalanan yang terdiri dari lintas Ormas, LSM, Media dan pemerintah desa melahirkan Aliansi Kebumen Bersatu (AKB).
Dipelopori aktifis Kebumen Sujud Sugiarto berkordinasi dengan pengurus ormas dan beberapa pejabat desa, AKB mengundang lintas ormas dan jurnalis bahas sejumlah masalah di Rawa Gowok, Sabtu (11/2/23).
Dalam keterangannya, Sujud Sugiarto menjelaskan bahwa hal yang mendasari gerakan aktifis itu adalah rasa tidak percaya terhadap parlement yang terkesan tidak memikir kan arah pembangunan Kabupaten Kebumen sesuai dengan tupoksinya.
Pemerintah Daerah Kabupaten Kebumen juga di nilainya terkesan membuat program pembangunan sendiri tanpa adanya kontrol dan masukan positif demi bangkitnya perekonomian daerah.
Dijelaskan Sujud, terbentuk nya Aliansi Kebumen Bersatu merupakan gerakan rakyat Kebumen yang ingin melihat dan merasakan bangkitnya perekonomian Kebumen dari predikat kabupaten termiskin di Jawa Tengah.
Menurutnya, program yang akan dirumuskan oleh team AKB nantinya akan di selaras kan dengan program pemerintah daerah dan di harapkan mampu menjadi terobosan percepatan pembangunan ekonomi di Kabupaten Kebumen.
Lebih lanjut Sujud Sugiarto menjelaskan bahwa Aliansi Kebumen Bersatu ini berhasil membentuk kepengurusan presidium dengan Ketua Kartiko Nur Rakhmanto SH, dengan keanggotaan sekira 50 orang dan diharapkan di ikuti oleh seluruh elemen masyarakat.
Dalam sambutannya, Kartiko Nur Rakhmanto SH selaku ketua presidium mengajak seluruh anggota dan masyarakat bersatu membantu pemerintah guna mengatasi kemiskinan di Kabupaten Kebumen.
Dengan cara bahu membahu mengatasi semua permasalahan dari semua sektor di kabupaten Kebumen diyakini program program pemerintah akan terkontrol dan terlaksana dengan baik.
Dalam kesempatan yang sama, Sujud Sugiarto berharap rancangan arah pembangunan dalam rangka membantu pemerintah daerah tersebut dapat sinergi dengan semua instansi dan akan di soundingkan ke pemerintah pusat,” pungkasnya.
Reporter : Fit