TULUNGAGUNG, L86News.com – Kapolri Jenderal Drs, Listyo Sigit Prabowo, MSi dan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Avinta hari ini memberikan bantuan kepada 7 keluarga korban yang meninggal dunia dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang, satu diantaranya adalah anggota Polsek Sumbergempol, Polres Tulungagung.
Untuk bantuan bagi keluarga korban yang berasal dari Tulungagung disampaikan melalui Kapolres Tulungagung AKBP Eko Hartanto, SIK, MH dengan didampingi Wakapolres Kompol Dodik Tri Hendro Siswoyo, PJU dan Kapolsek jajaran.
“Kami kembali mengunjungi 7 keluarga korban untuk menyampaikan pesan dari pak Kapolri dan Kapolda yang ikut berbela sungkawa atas meninggalnya korban,” ucap Kapolres, Kamis (06/10/2022).
“Bantuan yang di berikan ini merupakan wujud empati dari bapak Kapolri dan bapak Kapolda. Yang mana hari ini Kamis tanggal 6 Oktober 2022 bantuan langsung kita serahkan kepada masing – masing keluarga korban,” sambungnya.
Untuk itu, Kapolres juga menyampaikan, kepada keluarga korban yang ditinggalkan agar selalu diberikan kekuatan dan kesabaran.
“Semoga para korban diterima disisiNya, diampuni dosa – dosanya, dan tergolong Husnul Khotimah. Sedangkan bagi keluarga korban yang ditinggalkan semoga selalu diberikan kekuatan, kesabaran dan keikhlasan,” tuturnya.
Adapun nama 7 warga di Tulungagung korban tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang yang menerima bantuan adalah sebagai berikut :
1.Herlangga Aditama Putra (18) siswa SMAN 1 Kauman, warga Desa Wonokromo, Kecamatan Gondang.
2. Aura Maulidha (18) siswi SMKN 1 Bandung, warga Desa Suruhanlor, Kecamatan Bandung.
3. Indhi Rahma Putri (20), asal Desa/Kecamatan Bandung, Kabupaten Tulungagung.
4. Mohammad Haikal Maulana (18) siswa SMKN 2 Tulungagung, warga Desa Sumberdadi, Kecamatan Sumbergempol.
5. Ahmad Husen. Rahmadani (16) warga Dusun Pasir, Desa Junjung, Kecamatan Sumbergempol.
6. Faiz al Fikkry (18) warga Desa Gilang, Kecamatan Ngunut, Siswa SMKN 1 Rejotangan.
7. Aipda Andik Puwanto alamat Dusun Tambak kembang, Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbergempol.
“Tali asih dari Bapak Kapolri dan bapak Kapolda Jawa Timur ini adalah merupakan bentuk empati kepada keluarga yang ditinggalkanya, semoga dapat bermanfaat dan meringankan beban keluarga,” pungkas Kapolres
Reporter : Fit86