Opini Olahraga, Lika Liku Sepak Bola Indonesia

waktu baca 3 menit
Senin, 3 Okt 2022 08:32 440 Redaksi

JAMBI, L86Newa.com – Sepak Bola Indonesia tidak hanya sekedar ajang olaharaga semata. Akan tetapi sudah menjadi ajang pemersatu masyarakat Indonesia. Sepakbola dapat disebut dengan olahraga jutaan umat. 

Hal ini dikarenakan cabang olahraga yang satu ini menawarkan berbagai keunikan dan juga memiliki pasar yang sangat luas bagi masyarakyat.

Olahraga ini mampu memberi kan kontribusi positif dalam peluang aspek sosial, budaya dan ekonomi yang sangat baik, tetapi harus dengan mekanisme dan konsep teruji dan memiliki kualifikasi yang cukup mumpuni untuk berkreasi.

Dunia persepakbolaan kita memang selalu mengalami grafik prestasi yang naik turun. Masih segar di ingatan bagaimana PSSI yang memiliki masalah dan hal lain-lain yang juga menyangkut PSSI. 

Kemajuan sepakbola Indonesia saat ini sudah mulai meningkat terbukti dengan juaranya timnas U 16 di piala AFF 2022, lolosnya timnas senior dan timnas u 20 ke Piala Asia melalui jalur kualifikasi. 

Dan pada FIFA match day timnas senior mampu mengalahkan timnas curacao pada dua leg sekaligus yang dimana timnas curacao jauh diatas peringkat indonesia pada rangking FIFA membuat timnas Indonesia naik ke peringkat 152.

Pada tahun 2023 piala dunia U 20 akan diselenggarakan di Indonesia, hal ini menjadi momentum yang baik bagi seluruh suporter timnas Indonesia dan lain sebagainya. Dibalik semua itu ada beberapa hal yang juga menciderai sepak bola Indonesia. 

Berbicara mengenai sarana dan prasarana yang belum memadai, perihal gaji tidak dibayar, dan yang paling mengegerkan kericuhan suporter hingga meregang ratusan nyawa pada lanjutan BRI LIGA 1 Arema Malang kontra Persebaya Surabaya.

Hal ini tentunya merugikan persepakbolaan kita ditambah minim prestasi membuat buruk sepakbola Indonesia di kaca mata dunia persepak bolaan.

Suara suporter di stadion hendaknya untuk mendukung tim yang bertanding, bukan untuk menyoraki atau masuk ke dalam lapangan untuk anarkis. 

Oleh karena itu seharusnya PSSI dalam hal ini harus memiliki sikap yang sigap supaya kecintaan masyarakat Indonesia terhadap persepak bolaan kita tidak semakin memudar.

Olahraga merupakan suatu hal yang positif, dan lebih bermanfaat dibanding kegiatan-kegiatan lain seperti narkoba, judi dan balap liar.

Ada pepatah mengatakan, di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Hal ini mengenai kesehatan dapat dicapai dengan berbagai cara salah satu caranya adalah dengan olahraga. 

Tetapi bagaimana memajukan sepakbola kita jika yang berwenang mengurus persepak bolaan tersebut juga sakit? Butuh waktu dalam membenahi hal ini supaya ke depan progress sepakbola Indonesia lebih baik. 

Dalam setiap kemajuan organisasi tidak hanya tugas dari sebuah kepengurusan organisasi tersebut. Begitu pula dengan PSSI. 

Jika induk sepakbola kita maju semua harus saling mendukung antara pengurus PSSI, pemerintah, pemain, pelatih, hingga suporter. 

Pengaruh besar itu datang ketika tidak ada saling menyalahkan, kemajuan itu akan datang jika semua bidang bidang berbenah mendukung PSSI.

Cita-cita masyarakat Indonesia untuk kemajuan sepak bola indonesia belumlah gagal dan teruslah berbenah hingga semua menjadi benar benar baik dan mampu bersaing di ajang internasional dan tidak dianggap remeh oleh tim lawan.

Penulis : Hendro Silaban, Mahasiswa Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Jambi Kader GmnI-Jambi

KOLOM IKLAN







LAINNYA
x