Warga di Bantu TNI Polri Kerjabakti Bersihkan Matrial Longsor Dengan Cangkul
KEBUMEN, L86NEWS.COM – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Kebumen membuat tebing setinggi 100 meter di Dukuh Kalisetra, Desa Pandansari, Kecamatan Sruweng longsor dan menimpa dua rumah warga. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
“Luas tebing longsor kurang lebih 15 meter, dengan tinggi 100 meter, tidak ada korban jiwa tapi dua rumah rusak parah akibat matrial longsor ini. Mereka saat ini tinggal di rumah saudaranya,” jelas Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama, melalui Kasi Humas Polres AKP Tugiman, Kamis (24/3/2022).
Akibat peristiwa itu, dua rumah milik Parsiyo dan Yahya mengalami rusak parah, tembok rumah jebol akibat dihantam matrial longsor. Peristiwa terjadi akibat hujan deras selama dua hari pada Rabu (16/3).
Menurut Parsiyo, longsor terjadi berbarengan dengan hujan turun disertai angin kencang. Tebing yang berada tepat disamping rumahnya tiba-tiba bergemuruh disertai luncuran tanah langsung menerjang tembok rumah bagian belakang dan dapur.
Beruntung pada saat itu, masih kata Parsio, seluruh anggota keluarga sedang berada di ruang depan, sehingga longsor yang terjadi tidak menimbulkan korban luka maupun korban jiwa.
“Waktu itu hujan deres banget sama angin. Kemudian selang beberapa lama suara gemuruh kaya suara tanah ambrol mas, tau-tau braakkk tembok samping rumah saya jebol,” jelas Parsiyo.
Karena lokasi tebing longsor berada di wilayah perbukitan Desa Pandansari dan akses jalan susah dijangkau dengan kendaraan dan alat berat, penanganan dan evakuasi matrial longsor berjalan lambat.
Warga dibantu petugas dari TNI dan Polri terus melakukan kerjabakti secara manual dengan alat cangkul mengeruk dan membersihkan matrial tanah.
Kapolsek Sruweng AKP Mardi saat membantu evakuasi bersama warga menghimbau masyarakat sekitar tebing agar selalu waspada, terlebih curah hujan masih kerap terjadi untuk wilayah Kebumen.
Jika hujan turun lebih dari dua jam, Kapolsek minta warga untuk waspada dan mencermati kondisi tebing karena dikhawatirkan akan mengakibatkan tebing kembali longsor.
“Beberapa bagian tebing terlihat sudah mengalami keretakan, jika diguyur hujan lebih dari dua jam khawatirnya akan terjadi longsor kembali. Warga harus siaga, saling mengawasi kondisi tebing ini,” pungkasnya.
Reporter : Fitri/Humas
Eksplorasi konten lain dari L86News.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
